Selasa, 25 Desember 2012

Tingkat suku bunga


Pengertian Suku Bunga (Interest rate)
Perubahan tingkat suku bunga akan berdampak pada perubahan jumlah investasi di suatu negara, baik yang berasal dari investor domestik maupun dari investor asing, khususnya pada jenis invesatsi portfolio yang umunya berjangka pendek. Perubahan tingkat suku bunga ini akan berpengaruh pada perubahan jumlah permintaan dan penawaran di pasar uang domestik. Apabila dalam suatu negara terjadi peningkatan aliran modal masuk (capital inflows) di luar negeri, hal ini menyebabkan terjadinya perubahan nilai tukar mata uang negara tersebut terhadap mata uang asing di pasar valuta asing (dalam Madura, 2000, p. 101).
Tipe-tipe Suku Bunga
Ada 2 tipe suku bunga, yaitu :
1.       Real interest rate Koreksi atas tingkat inflsi dan didefinisikan sebagai nominal interest rate dikurangi dengan tingkat inflasi.
Real rate = Nominal rate – Rate of inflation
2.       Nominal interest rate.
Tingkat suku bunga yang biasanya tertera di rekening koran dimana mereka memberikan tingkat pengembalian untuk setiap investasi yang dilakukan.
Peran Suku Bunga dalam Perekonomian
Tingkat bunga menentukan jenis-jenis investasi yang akan memberi keuntungan kepada para pengusaha. Para pengusaha akan melaksanakan investasi yang mereka rencanakan hanya apabila tingkat pengembalian modal yang mereka peroleh melebihi tingkat bunga. Dengan demikian besarnya investasi dalam suatu jangka waktu tertentu adalah sama dengan nilai dari seluruh investasi yang tingkat pengembalian modalnya adalah lebih besar atau sama dengan tingkat bunga.
Apabila tingkat bunga menjadi lebih rendah, lebih banyak usaha yang mempunyai tingkat pengembalian modal yang lebih tinggi daripada tingkat suku bunga. Semakin rendah tingkat bunga yang harus dibayar para pengusaha, semakin banyak usaha yang dapat dilakukan para pengusaha. Semakin rendah tingkat bunga semakin banyak investasi yang dilakukan para pengusaha (Sukirno, 1998)
Pengaruhnya terhadap harga saham
·         Tingkat suku bunga memiliki pengaruh yang besar terhadap saham
·         Suku bunga yang lebih tinggi akan:
1.       Menurunkan kegiatan ekonomi
2.       Meningkatkan beban bunga (dengan demikian menurunkan laba perusahaan)
3.       Menyebabkan investor menjual saham dan mentransfer dana pada pasar obligasi
·         Semakin tinggi suku bunga akan menekan harga saham
·         Tingkat suku bunga sulit dan bahkan tidak mungkin untuk di prediksi
·         Maka, kebijakan keuangan yang baik harus menggunakan:
-          Bauran utang jangka pendek dan jangka panjang
-          Strategi perusahaan untuk bertahan pada berbagai suku bunga dimasa depan.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar